Menghadapi Masalah Organisasi
Masalah merupakan
langkah awal untuk perbaikan dan penguatan, dimana suatu kekeurangan dapat
dilihat melalui masalahnya. Setiap organisasi yang baik dipastikan pernah
mempunyai masalah, baik organisasi besar atau berkembang. Masalah sering kali
ada pada organisasi yang sedang berada di awal tahap perluasan organisasi. Beberapa
masalah organisasi yaitu SDM yang belum siap menerima kemajuan, manajement SDM
yang kurang baik, dan pengambilan keputusan yang kurang tepat. Salah satu
dampak dari masalah organisasi adalah hilangnya para anggota organisasi. Namun,
hal ini juga dapat di pandang baik karena mungkin hal ini bisa menjadi salah
satu pengurangan SDM yang kurang berpotensi bagi organisasi yang hanya ingin
memiliki anggota yang berpotensi.
Mengatasi masalah
organisasi bukanlah hal yang mudah. Perbedaan pemikiran serta adanya hak
berpikiran bebas dan hak bebas mengeluarkan pendapat menjadi faktor kesulitan
sekaligus faktor yang mendukung dalam pemecahan macalah organisasi. Berikut ini
adalah sebagian hal yang dapat membantu pemecahan masalah organisasi :
1.
Kenali Anggota
Mungkin sudah menjadi
sebuah keharusan dalam organisasi untuk mengenali anggotanya masing masing
terutama untuk para pemimpin. Dimana pemimpin bertugas mengambil keputusan,
untuk itu para pemimpin harus mengenali anggotanya masing masing guna
mengetahui potensi yang ada pada mereka. Dengan mengenali anggota atau partner
kerja, kita dapat mengetahui orang seperti apa mereka dan bagaimana kita harus
bersikap kepada mereka untuk mencapai tujuan organisasi. Dari mengenali
anggota, kita juga dapat mengetahui seberapa besar persiapan masing masing
individu dalam menghadapi perubahan, dan bagi anggota yang belom siap menerima
kemajuan/ perubahan dapat kita bantu.
2.
Pahami jenjang penyelesaian masalah
Untuk mengetahui besar
kecil suatu masalah kita harus meneliti masalahnya dahulu, introspeksi diri,
liat masalah dari sudut pandang yang berbeda, dan pada siapa kita harus
menyelesaikannya. Menyimpan masalah merupakan hal terpenting, dimana masalah
akan terselaikan dengan mudah jika cakupannya tidak terlalu luas. Selesaikan
masalah dengan orang yang tepat, jika butuh pandangan lain cari orang lain yang
netral (tidak berpihak pada siapapun), jika tidak bisa menyelesaikan masalah
sendiri tanyakan pada seseorang yg tepat dalam mengambil keputusan. Pendewasaan
diri dalam menyelesaikan masalah organisasi sangat di butuhkan.
3.
Keterbukaan dan pembatasan
Hal yang paling penting
dalam sebuah hubungan adalah keterbukaan, bahkan dalam hubungan berorganisasi. Orang
lain dapat mengetahui dirimu dan apa yang kau inginkan jika kau terbuka dan
memberitahui apa yang kau ingiinkan. Keterbukaan juga dapat mengurangi asumsi
asumsi yang banyak terjadi dalam hubungan organisasi. Namun, keterbukaan harus
mempunyai batasan, ada yang harus di ketahui orang lain ada yang tidak,
terutama masalah. Ceritakan masalah pada orang yang tepat dan waktu yang tepat.
Membatasi diri dalam menyimpan masalah adalah hal yang penting. Jika kita salah
menyampaikan masalah pada orang yang tidak tepat adalah bila orang itu cuek dia
akan diam aja, bila orang itu baik dia akan memberi saran, bila orang itu jahat
dia akan menjadikan masalah sebagai senjata untukmu.
4.
Saling percaya
Kunci utama dalam
organisasi adalah saling percaya. Untuk meneruskan organisasi kita butuh rasa saling
percaya, karena pada dasarnya organisasi dibentuk oleh rasa saling percaya dan
membutuhkan. Bagaimana kita bisa mempercayai orang yang baru kita kenal? Cari tahu
sendiri tentang siapa mereka, lihat pandangan orang lain tetang mereka. Jika
kita sudah percaya tapi hasilnya tidak sesuai? Beri kesempatan pada mereka
untuk berubah, berkaca pada diri sendiri, cari tahu kenapa mereka tidak memberikan
hasil yang sesuai, pantau mereka, beri waktu mereka untuk berubah, jika tidak
berubah juga berarti pemimpin atau dirimu sendiri salah memberikan kepercayaan
pada mereka.
5.
Komunikasi
Hal yang paling penting
dari organisasi adalah komunikasi. Biasanya kurang komunikasi menjadi sumber
masalah dalam organisasi. Kurangnya pemahaman tentang cara berkomunikasi
membuat masalah organisasi tidak dapat terselesaikan secara efesien. Dengan adanya
organisasi kita dapat menyiapkan individu yang siap dalam menghadapi perubahan.
Komunikasi juga merupakan langkah dasar dalam mengenali anggota. Tanpa komunikasi
yang baik kita tidak dapat mengenali anggota organisasi dengan baik. Dengan adanya
komunikasi, kualiatas pengambilan keputusan organisasi dapat menjadi lebih baik,
serta menjadi solusi ideal dan optimal dalam mengatasi masalah organisasi.
Komentar
Posting Komentar